Bupati Jombang Gerak Cepat Tangani Banjir

JOMBANGKAB – Banjir yang disebabkan oleh hujan deras beberapa hari terakhir telah merendam sejumlah wilayah di Kabupaten Jombang. Selain Desa Jombok, Kecamatan Kesamben, daerah lain yang juga terdampak banjir adalah Dusun Wonokerto, Desa Peterongan, Kecamatan Peterongan, Desa Pulo, Kecamatan Jombang, juga Kecamatan Jogoroto.

Dedi Zulkarnain, salah satu warga Peterongan yang rumah saudaranya  terendam banjir, menceritakan bahwa air mulai masuk ke pemukiman pada Senin malam (9/12) sekitar pukul 20.00 WIB. “Hujan deras terus-menerus membuat sungai di sebelah timur desa tidak mampu menampung debit air sehingga meluap dan menggenangi rumah-rumah warga,” ujarnya.

Banjir yang menggenangi pemukiman warga mencapai ketinggian sekitar 1 meter. Selain merendam rumah-rumah warga, banjir juga merendam lahan pertanian, dan kebun warga. Akibatnya, banyak warga yang terpaksa mengungsi ke tempat yang lebih aman, juga dirumah saudaranya.

“Banjir ini sangat tiba-tiba dan datangnya sangat cepat,” ungkap Dedi yang tengah membantu saudara mengungsi.

Menanggapi bencana ini, Pemerintah Kabupaten Jombang melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) telah bergerak cepat. Posko pengungsian didirikan untuk menampung warga yang rumahnya terendam. Selain itu, tim relawan juga diterjunkan untuk membantu evakuasi warga dan mendirikan dapur umum dan menyalurkan bantuan logistik. 

“Kami telah mengerahkan seluruh sumber daya yang ada untuk membantu warga terdampak banjir,” kata Plt Kalaksa BPBD Kabupaten Jombang, Wiku Birawa pada Selasa (10/12/24) pagi, mendampingi Pj Bupati Jombang Teguh Narutomo.

“Kami juga terus berkoordinasi dengan berbagai pihak, termasuk TNI, Polri, dan organisasi kemasyarakatan, relawan untuk bersama-sama mengatasi banjir yang makin meluas,” tambahnya 

Penjabat (Pj) Bupati Jombang, Dr. Drs. Teguh Narutomo, M.M., juga telah terjun langsung mengunjungi lokasi bencana banjir, turut mendistribusikan makanan dan memberikan semangat kepada warga yang terdampak. Pj Bupati Teguh Narutomo juga meminta kepada seluruh pihak untuk bahu-membahu dalam upaya penanggulangan bencana banjir dan berdoa agar banjir segera surut.

Titik pertama mengunjungi banjir akibat luapan air sungai di baratnya lapangan Desa Pulo. PJ Bupati Jombang juga membantu mendistribusikan bantuan makanan pada warga terdampak banjir.

Pun demikian ketika berada di Peterongan, Pj Bupati menyapa warga Desa Dusun Wonokerto, Peterongan yang mengungsi di Balai Desa. Tidak hanya itu, didampingi Camat Peterongan, Pj Bupati juga memantau  Dapur Umum.

Selanjutnya usai dari Peterongan Pj Bupati Jombang memberikan santunan kepada keluarga korban, 2 bocah tenggelam di Dusun Pulokunci, Desa Jombatan Kecamatan Kesamben.

Untuk melakukan upaya preventif mencegah terjadinya potensi banjir tahunan, Pj Bupati Jombang meminta masyarakat aktif berperan. “Laporkan segera jika menemukan potensi ancaman banjir, seperti genangan air yang tidak surut atau aliran sungai yang meluap. Pihak berwenang akan segera menindaklanjuti laporan tersebut dengan melakukan upaya pencegahan, seperti pembersihan saluran air dan normalisasi sungai. Jika dilevel kami dirasa harus berkoordinasi dengan pemerintah Provinsi atau Pusat untuk penanganannya. Tentu akan kita lakukan. Mari bersama-sama menjaga lingkungan agar kita dapat mengurangi risiko kerugian dan terhindar akibat bencana banjir,” tutur Pj Bupati Jombang Narutomo.

Agar musibah yang terjadi akibat potensi bencana tidak terulang, Pj Bupati Jombang mengajak kepada keluarga dan semua pihak untuk saling mengawasi dan tidak membiarkan anak anak bermain di daerah rawan/potensi bencana. (Humas Pemkab Jombang)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *