Keleman, Budaya Leluhur yang Masih Dilestarikan

Ngusikan, 24 Januari 2025 – Kelompok Tani (Poktan) Ngusikan, yang berlokasi di Dusun Ngusikan, Desa Ngusikan, Kecamatan Ngusikan, mengadakan kegiatan Keleman sebagai upaya meningkatkan produktivitas pertanian dan mempererat kerja sama antaranggota. Kegiatan ini berlangsung dengan penuh semangat, dihadiri oleh Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) dari Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Ngusikan, serta pengurus dan anggota Poktan Ngusikan.

Dalam sambutannya, Munadi Ketua Poktan Ngusikan menyampaikan pentingnya kegiatan Keleman sebagai bagian dari upaya mempererat hubungan sosial antaranggota sekaligus memperkuat komitmen bersama dalam menghadapi tantangan pertanian. “Kegiatan ini bukan hanya sebagai moment untuk berdoa bersama dan saling membantu, tetapi juga menjadi momen berbagi ilmu dan pengalaman agar kita semakin produktif,” ujarnya.

Supriyanto, SP. Korwil BPP Ngusikan yang turut hadir juga memberikan pengarahan tentang penerapan teknologi pertanian yang ramah lingkungan serta pentingnya penggunaan pupuk organik untuk meningkatkan kesuburan tanah. “Kolaborasi seperti ini sangat penting untuk mendukung program pertanian berkelanjutan. Saya berharap kelompok tani ini terus aktif dan inovatif,” kata Korwil tersebut.

Kegiatan Keleman kali ini diawali dengan pembacaan ayat suci alquran dan berdoa bersama. Selain itu, juga dilakukan diskusi terkait budidaya tanaman, pengelolaan hama penyakit dan optimalisasi penggunaan air irigasi.

Turut hadir pula beberapa perwakilan anggota dari Polsek Kudu, Koramil dan Pegawai Kecamatan Ngusikan. Salah satunya yakni Kuchan, beliau menyampaikan bahwa sangat memberikan apresiasi kepada warga tani Dusun Ngusikan yang masih melestarikan budaya nenek moyang ditengah gempuran jaman yang sudah serba modern ini. “Pelestarian budaya jawa yang biasanya kita sebut dengan uri-uri budaya jawi seperti ini sangat perlu dilakukan. Selain sebagai simbol bersyukur. Juga merupakan wadah pengenalan budaya kepada anak-anak kita sebagai generasi penerus”, ujarnya.

Para anggota Poktan Ngusikan mengapresiasi kehadiran PPL BPP Ngusikan yang memberikan motivasi dan wawasan baru. Salah seorang anggota mengatakan, “Dengan bimbingan dari PPL, kami merasa lebih percaya diri untuk mencoba metode baru dalam berusaha tani. Dalam kesempatan ini kami juga menyampaikan terimakasih kepada PPL Wibi beserta tim karena sering mengunjungi kami di sawah. Bagi kami kunjungan-kunjungan tersebut merupakan wujud perhatian dan dukungan yang luar biasa. Dan kedepannya, jangan bosan-bosan untuk tetap melakukan kunjungan seperti itu”

Setelah rangkaian kegiatan doa Bersama dan diskusi selesai, kegiatan diakhiri dengan makan bersama yaitu berupa nasi tumpeng yang dibawa oleh para petani anggota Poktan Ngusikan. Moment makan “berkat” Bersama ini tentunya menciptakan suasana keakraban dan ramah tamah di antara para peserta yang hadir. Melalui kegiatan Keleman ini, Poktan Ngusikan berharap dapat terus meningkatkan hasil pertanian dan memberikan kontribusi yang lebih besar bagi kesejahteraan masyarakat Desa Ngusikan. (Deny Murtanti/PPL BPP Ngusikan/Humas Kab. Jombang)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *